EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENINGKATKAN AKTIFITAS BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA

  • Seli Fentasi Buulolo SMP Negeri 2 Fanayama
  • Kaminudin Telaumbanua Universitas Nias Raya
Keywords: Layanan Bimbingan Kelompok, Aktifitas Belajar, Bahasa Indonesia Siswa

Abstract

Ada pun tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mendeskripsikan tingkat aktivitas belajar siswa sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok, 2) Untuk mendeskripsikan tingkat aktivitas belajar siswa sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok, 3) Mengetahui keefektifan  bimbingan kelompok dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Fanayama berjumlah 33 orang dengan teknik pengambilan sampel secara total sampling. Instrumen penelitian adalah angket. Berdasarkan hasil penelitian bahwa (1) Tingkat aktivitas belajar bahasa Indonesia siswa sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok berada pada kategori cukup (50,66%) dengan skor rata-rata sebesar 30,39; (2)  Tingkat aktivitas belajar bahasa Indonesia siswa sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok berada pada kategori tinggi (69,09%) dengan skor rata-rata sebesar 41,45; (3) Berdasarkan perhitungan zhitung diperoleh nilai  zhitung = 6,94 dengan N = 33 dan α = 0,05, karena Zhitung > 0,05 maka hipotesis Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Hipotesis Ha yang menyatakan Layanan bimbingan kelompok efektif dalam meningkatkan aktivitas  belajar siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Fanayama Tahun Pelajaran 2022/2023 diterima. Maka peneliti mengajukan beberapa saran, bagi guru, hendaknya guru BK menyelenggarakan layanan bimbingan kelompok kepada siswa guna meningkatkan aktivitas belajar siswa sehingga minat belajar siswa menjadi lebih baik dan bagi sekolah, hendaknya memberikan motivasi kepada guru BK untuk menyelenggarakan layanan bimbingan kelompok kepada siswa yang pada akhirnya siswa akan termotivasi untuk belajar akibat dari informasi yang diterimnya.

References

Arikunto, S. 2010. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Darmawan Harefa, Murnihati Sarumaha, Kaminudin Telaumbanua, Tatema Telaumbanua, Baziduhu Laia, F. H. (2023). Relationship Student Learning Interest To The Learning Outcomes Of Natural Sciences. International Journal of Educational Research and Social Sciences (IJERSC), 4(2), 240–246. https://doi.org/https://doi.org/10.51601/ijersc.v4i2.614

Dimyati & Mudjiono. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Fau, A. D. (2022a). BUDIDAYA BIBIT TANAMAN ROSELA (HIBISCUS SABDARIFFA) DENGAN MENGGUNAKAN PUPUK ORGANIK GEBAGRO 77. TUNAS: Jurnal Pendidikan Biologi, 3(2), 10–18. https://jurnal.uniraya.ac.id/index.php/Tunas/article/view/545

Fau, A. D. (2022b). Kumpulan Berbagai Karya Ilmiah & Metode Penelitian Terbaik Dosen Di Perguruan Tinggi. CV. Mitra Cendekia Media.

Fau, Amaano., D. (2022). Teori Belajar dan Pembelajaran. CV. Mitra Cendekia Media.

Gabungan. Jakarta: Prenada Media Group.

Gaurifa, M., & Harefa, D. (2023). DEVELOPMENT OF A CARTESIAN COORDINATE MODULE TO THE INFLUENCE OF IMPLEMENTING THE ROUND CLUB LEARNING MODEL ON MATHEMATICS STUDENT LEARNING OUTCOMES PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ROUND CLUB. AFORE: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(2), 154–164

Hamalik Oemar . 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Harefa, D. (2023a). EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN TALKING CHIPS UNTUK. Tunas: Jurnal Pendidikan Biologi, 4(1).

Harefa, D. (2023b). THE RELATIONSHIP BETWEEN STUDENTS’INTEREST IN LEARNING AND MATHEMATICS LEARNING OUTCOMES. AFORE: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(2), 112–122.

Harefa, Darmawan., D. (2023a). Teori belajar dan pembelajaran. CV Jejak. https://tokobukujejak.com/detail/teori-belajar-dan-pembelajaran-C7IUL.html

Harefa, Darmawan., D. (2023b). Teori Fisika. CV Jejak. https://tokobukujejak.com/detail/teori-fisika-A1UFL.html

Harefa, Darmawan., D. (2023c). Teori perencanaan pembelajaran. CV Jejak. https://tokobukujejak.com/detail/teori-perencanaan-pembelajaran-GO5ZY.html

Istarani. 2015. Ensiklopedi Pendidikan. Medan: Media Persada.

Martiman Suaizisiwa Sarumaha, D. (2023). Pendidikan karakter di era digital. CV. Jejak. https://tokobukujejak.com/detail/pendidikan-karakter-di-era-digital-X4HB2.html

Prayitno. 2008. Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Purwanto. 2017. Evaluasi Hasil Belajar. Yokyakarta: Pustaka Belajar.

Purwono, Y., Sulasmiyati, S., Susiana, H., Setiawan, A., & Roslaini, R. (2023). The development of an attidude measurement instrument of responsibility for primary school students. Arisen: Assessment and Research on Education, 5(1), 1–9.

Rusman. 2014. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers.

S. M. Teluambanua, F. Laia, Y. Waruwu, A. Tafonao, B. Laia, D. H. (2023). Aplikasi Bahan Amelioran Pada Peningkatan Pertumbuhan Padi Sawah. Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 9(02), 1361–1368.

Sardiman, A.M. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Sarumaha, M., & Harefa, D. (2022). Model Pembelajaran Inquiry Terbimbing Terhadap Hasil Belajar Ipa Terpadu Siswa. NDRUMI: Jurnal Pendidikan Dan Humaniora, 5(1), 27–36. https://jurnal.uniraya.ac.id/index.php/NDRUMI

Slameto. 2010. Belajar dan faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Sukardi & Sukmawati. 2008. Proses Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Syukur. Y, Wela. A, & Marjohan. 2012. Tentang Efektifitas Layanan Bimbingan Kelompok dalam Mengurangi Kecemasan Berkomunikasi Pada Siswa SMA Negeri 7 Padang Tahun Ajaran 2011/2012. Hal 1-11

T Hidayat, A Fau, D. H. (2023). Pengaruh Model Pembelajarn Index Card Match Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Terpadu. Tunas: Jurnal Pendidikan Biologi, 4(1), 61–72.

Winkel . 2013. Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Yokyakarta: Media Abadi.

Yusuf, A. Muri. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif & Penelitian

Published
2024-03-23